Resep Bumbu Lodeh Manisa Anti Gagal, Cocok Harian

Kamis, 20 November 2025 | 13:01:58 WIB
Resep Bumbu Lodeh Manisa Anti Gagal, Cocok Harian

JAKARTA - Sayur lodeh manisa atau labu siam adalah hidangan khas Indonesia yang digemari karena kuah santan gurihnya. 

Perpaduan santan kental dan manisa yang lembut menciptakan cita rasa khas yang kaya aroma rempah.
Kelezatan ini tak lepas dari racikan bumbu lodeh yang pas, menjadikan hidangan ini pilihan menu harian keluarga. Sayur lodeh populer di daerah Jawa, dengan santan sebagai bahan utama.

Resep Bumbu Lodeh Manisa Klasik

Untuk membuat lodeh manisa klasik, kunci utamanya adalah bumbu halus yang aromatik. Tumisan bumbu yang matang sempurna akan meresap ke dalam santan dan sayuran.

Bahan-bahan:

1 buah manisa ukuran sedang, kupas, potong dadu

1 papan tempe, potong dadu

250 ml santan kental, 500 ml santan encer

1 ruas lengkuas, 2 lembar daun salam, 1 batang serai, memarkan

Garam, gula, minyak goreng secukupnya

Bumbu Halus:

5 siung bawang merah, 3 siung bawang putih

3 cabai merah besar, 3 butir kemiri sangrai

1/2 sdt ketumbar, 1/2 ruas kunyit, 1/2 sdt terasi (opsional)

Cara Membuat:

Haluskan semua bumbu.

Tumis bumbu hingga harum, masukkan lengkuas, daun salam, dan serai.

Tambahkan manisa dan tempe, aduk rata.

Tuang santan encer, masak hingga manisa empuk.

Tambahkan santan kental, bumbui dengan garam dan gula, masak hingga matang.

Variasi Lodeh Manisa Pedas

Bagi yang menyukai pedas, lodeh manisa bisa ditambahkan cabai rawit utuh atau cabai merah ekstra pada bumbu halus. Sensasi pedas membuat rasa lodeh klasik lebih menggigit.

Bahan Tambahan:

10–15 cabai rawit utuh sesuai selera

Bumbu Halus:

5 cabai merah besar, 5 cabai rawit merah, sisanya sama seperti resep klasik

Cara Membuat:
Proses sama seperti lodeh klasik, tetapi masukkan cabai rawit saat menumis bumbu bersama serai, lengkuas, dan daun salam. Koreksi rasa hingga pas. Sajikan selagi hangat sebagai hidangan utama.

Lodeh Manisa Tanpa Santan untuk Versi Lebih Ringan

Bagi yang ingin versi lebih sehat atau menghindari santan, krimer bubuk atau susu evaporasi bisa digunakan sebagai pengganti santan. Lodeh tetap gurih dan creamy meski tanpa santan.

Bahan-bahan:

2 buah manisa, 100 gr tempe

2 sdm krimer bubuk atau 1 kaleng susu evaporasi

750 ml air, 1 batang serai, 1 ruas lengkuas, 2 lembar daun salam

Garam, gula, minyak goreng secukupnya

Bumbu Halus:

5 bawang merah, 3 bawang putih, 3 kemiri sangrai, 1 sdt ketumbar, terasi dan cabai sesuai selera

Cara Membuat:

Rebus labu siam hingga empuk.

Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan serai, lengkuas, dan daun salam.

Masukkan bumbu ke dalam rebusan labu, tambahkan krimer atau susu evaporasi, aduk rata.

Tambahkan tempe, bumbui, masak hingga matang, sajikan hangat.

Tips Agar Lodeh Manisa Anti Gagal

Beberapa trik sederhana dapat membuat lodeh manisa selalu lezat:

Pilih manisa segar agar tekstur tetap renyah.

Hilangkan getah manisa dengan menggosok atau merendam labu dalam air.

Tumis bumbu hingga matang sempurna agar aroma keluar dan tidak langu.

Gunakan santan berkualitas atau alternatif krimer untuk rasa gurih maksimal.

Aduk santan perlahan agar kuah tidak pecah.

Masak dengan api sedang agar bumbu meresap ke sayuran.

Koreksi rasa sebelum dihidangkan untuk keseimbangan gurih, manis, dan asin.

Sejarah dan Filosofi Sayur Lodeh

Sayur lodeh memiliki sejarah panjang di Indonesia, khususnya Jawa, dan sering dianggap lebih dari sekadar makanan.

Asal-usul abad ke-10: Diperkirakan hadir di Jawa Tengah, membantu masyarakat menghadapi masa sulit, termasuk letusan Merapi.

Pengaruh bangsa asing: Kacang panjang diperkenalkan Spanyol dan Portugis pada abad ke-16, melengkapi variasi lodeh.

Filosofi penolak bala: Lodeh kadang digunakan sebagai makanan penolak bala, misalnya saat wabah pes.

Tujuh bahan utama: Memiliki tujuh bahan dengan warna berbeda, masing-masing membawa makna filosofis.

Terkini