JAKARTA - Pelatih anyar Juventus, Luciano Spalletti, menegaskan bahwa membangun identitas baru tim bukan pekerjaan instan. 

Meski hasil awal di Serie A belum sepenuhnya stabil, ia melihat fondasi skuad Bianconeri cukup kuat untuk berkembang menjadi permainan yang lebih konsisten.

Menurut Spalletti, kualitas individu pemain Juventus sebenarnya memadai untuk bersaing di level tertinggi, namun adaptasi terhadap sistem baru memerlukan kesabaran dan waktu. Fokus utama pelatih asal Italia ini adalah memperkuat struktur pertahanan dan mematangkan alur permainan saat transisi.

Setelah jeda internasional, Juventus akan kembali beraksi dengan lawatan ke markas Fiorentina di Stadio Artemio Franchi, Minggu malam WIB. Laga ini menjadi momen penting untuk menguji perkembangan tim dan efektivitas taktik yang diterapkan Spalletti.

Bagi Spalletti, setiap pertandingan adalah kesempatan untuk menanamkan filosofi permainan yang ia yakini, sekaligus memperkuat koordinasi antar pemain. Dengan demikian, hasil di lapangan menjadi indikator nyata dari proses adaptasi yang sedang berjalan.

Adaptasi Sistem Empat Bek Butuh Waktu

Salah satu tantangan terbesar Spalletti adalah membangun koordinasi di lini belakang dengan formasi empat bek. Sistem ini menuntut pemahaman mendetail antar pemain agar bisa menutup celah dan menjaga keseimbangan saat transisi menyerang dan bertahan.

“Adaptasi terhadap sistem baru tidak bisa terjadi hanya dalam beberapa pekan,” ucap Spalletti. Ia menegaskan bahwa meski proses ini panjang, pemain menunjukkan komitmen tinggi dan keseriusan dalam latihan serta pertandingan awal.

Selain fokus pada pertahanan, Spalletti juga memperhatikan keseimbangan tim saat menyerang. Pemain tengah dan sayap diharapkan bisa bekerja sama untuk membuka ruang, memberikan umpan akurat, dan memaksimalkan peluang gol. Proses ini dilakukan secara bertahap, sehingga setiap pemain memahami peranannya dengan jelas.

Spalletti menambahkan, meski skuad sempat belum lengkap karena cedera dan perjalanan internasional, pemain tetap menampilkan fokus tinggi. Hal ini menjadi indikator positif bahwa fondasi permainan sedang dibangun secara konsisten.

Percaya Diri pada Kualitas Skuad Bianconeri

Meski Juventus masih mencari performa stabil, Spalletti yakin kualitas tim cukup untuk mengeksekusi strategi dan meraih hasil positif secara berkelanjutan. Kepercayaan diri menjadi kunci untuk menghadapi tekanan dan pertandingan sulit.

“Kami punya kualitas, dan kami harus mulai dari sini,” ujar Spalletti. Ia menekankan bahwa konsistensi hanya bisa dicapai jika seluruh tim bekerja sebagai satu kesatuan dan tidak terpengaruh momen-momen buruk di lapangan.

Kapten Manuel Locatelli dan para pemain senior lainnya diharapkan menjadi pemimpin di lapangan, menjaga ritme permainan dan memotivasi rekan-rekannya. Kombinasi pemain muda dan pengalaman senior menjadi modal penting bagi transisi Juventus ke sistem baru.

Selain itu, Spalletti menekankan pentingnya menjaga mental pemain. Kepercayaan diri, fokus, dan sikap profesional dianggap kunci untuk menavigasi fase sulit sekaligus meningkatkan kualitas tim.

Proses Bertahap Menuju Konsistensi

Spalletti menekankan bahwa perubahan besar dalam tim tidak akan terlihat secara instan. Setiap pertandingan merupakan bagian dari proses belajar, di mana pemain memahami peran dan taktik yang diterapkan pelatih.

Ia meminta kesabaran dari suporter, media, dan seluruh pihak terkait. “Kami tidak boleh terpengaruh momen buruk karena itu bisa meragukan kualitas kami sendiri. Konsistensi akan datang jika seluruh elemen tim fokus dan bekerja sama,” tegas Spalletti.

Dengan skuad yang kini kembali lengkap pasca jeda internasional, Spalletti optimistis Juventus mampu menunjukkan peningkatan performa. Fokus latihan akan tetap pada pertahanan solid, transisi cepat, dan pemanfaatan kualitas individu untuk mendukung strategi tim.

Selain aspek teknis, Spalletti juga memperhatikan chemistry tim. Latihan bersama, komunikasi di lapangan, dan disiplin taktik menjadi prioritas agar setiap pemain bisa memahami peran dan tanggung jawabnya. Dengan cara ini, Bianconeri diharapkan mampu tampil konsisten dalam menghadapi tekanan Liga Italia yang ketat.

Pelatih asal Italia itu menambahkan, membangun mental juara juga bagian dari proses. Ia ingin pemain tetap tenang, percaya pada kemampuan tim, dan tidak terpancing oleh hasil minor. Dengan pendekatan holistik ini, Spalletti yakin Juventus akan menemukan ritme permainan yang stabil dan bersaing di papan atas Serie A.

Secara keseluruhan, Spalletti menekankan bahwa proses pembangunan tim membutuhkan waktu, disiplin, dan kesabaran. Fondasi yang saat ini dibangun diyakini akan memberikan Juventus kekuatan untuk tampil konsisten, memaksimalkan potensi pemain, dan meraih hasil positif jangka panjang.